Ga lulus UK

salah satu tahapan yang mesti dilalui untuk menjadi Doktor itu adalah lulus Ujian Kualifikasi atau yang kita sebut UK. ini hukumnya wajib lulus yah, kalau mau lanjut ke proposal. setelah proses yang sedikit panjang oleh "ketua UK" yang kami pilih, maka dapatlah SK pelaksanaan UK. 2 hari 21-22 September 2022 dari pukul 08.00 sd pukul 17.00 WIB (Waktu Indonesia Bandung) :)

secara pribadi, persiapan memang tak begitu matang, buku-buku memang sempat di bawa, tapi tak sempat sama sekali di baca, ada beberap kisi-kisi dari kabar burung juga tak terlalu terperhatikan. saran-saran dan masukan dari teman-teman yang sudah melewati UK sedikit memberi ketenangan. dengan segala kesimpulan yang dibuat sendiri, maka malam itu tidur dengan nyenyak, demi kecukupan energi untuk UK besok.

paginya, datang sebelum pukul 08.00 dong, jam 07.00 udah jalan dari kos, Bismillah, setelah mendapat restu dari suami, kedua orang tua dan mertua (udah kayak mau sidang disertasi cemasnya). 

dengan beberapa drama, mulai dari tidak ada sinyal, tempat duduk kurang sesuai untuk setting ujian, maka dari lantai paling bawah (1) kami dipindahkan ke lantai paling atas (10). oke, satu jam terbuang karena proses ini. jam 09.00 dimulai UK dengan 1 matu uji, Landasan Pedagogi, soalnya cuman 8 namun kurasa perlu waktu 1 minggu untuk menjawab sempurna soal-soal indah ini. waktu cepat sekali berlalu, sesuai jadwal pukul 13.00 harus dikumpul. dari 11 orang yang ikut UK, ada yang sudah makan obat sakit kepala, ada yang sudah makan obat asam lambung, ada yang sudah teriak otaknya sudah mentok ga bisa mikir, yah banyaklah tingkah polah nya. termasuk aku sendiri kepala mulai berdenyut, alhamdulillah asam lambung aman, karena dipaksain buat makan apapun sambil mengerjakan jawaban yang membuat kepala 'beleng-beleng'. oke, jam 12 baru terjawan 3 soal. mau nangis rasanya, dan sebuah kebodohan kami lakukan. kami menguji turnitin hasil kerja kami. sebenarnya tidak salah yah, salahnya adalah hasil turnitin tersimpan di repository. HAHAHAHA.... mau nangis sekaligus tertawa yah.

lanjut sesi kedua, yang tidak kalah menguras energy, di sesi dua ini tidak ada dosen yang mengawasi lagi. dan memang kami rasa tak perlu diawasi, niat saling mencontek tidak ada. yah mulai lah kami saling bercanda, hanya untuk meringankan beban menjawab soal yang luar biasa membuat kognitif kami memang diuji. dan hari itu berakhir bukan pukul 17.00 tapi karena diusir oleh pegawai yang bertugas bertanggung jawab untuk ruangan itu. :)

Dan ini foto hari pertama sebelum pulang, bisa dilihat kan, ado koper, ada tas besar dan lainnya untuk bawa buku itu yah, saking semangatnya kami persiapkan dari daerah asal masing-masing. wallaupun selama ujian tidak satupun sempat dibuka.


ini foto hari kedua, tidak bawa buku-buku lagi, karena udah pasrah di hari pertama tidak juga dapat digunakan.


Komentar

Postingan Populer